Dikatakannya, untuk perolehan suara Dapil 1 (Karimun-Buru-Karimun) dari 7 kursi yang diperebutkan, Partai Gerindra berhasil bertengger dikursi ke 4 dengan perolehan 2880 suara dan diisi oleh 6 partai lainnya yaitu Partai Nasdem 7161 suara (kursi ke 1), Kursi Golkar 4322 suara (kursi ke 2), Hanura 4201 suara (kursi ke 3), PDIP 2737 suara (kursi ke 5), PKB 2612 suara (kursi ke 6) serta PKS dengan 2433 suara sebagai kursi penutup (kursi ke 7).
Selanjutnya dari 3 (tiga) Kursi Dapil 2 (Moro-Sugie-Durai) yang diperebutkan, diisi oleh Partai Hanura dengan 3235 suara (kursi ke1), Partai PKB 3209 suara (kursi ke 2) ditutup dengan Partai Golkar yang memperoleh 2767 suara (kursi ke 3).
Untuk dapil 3 (Kundur-Ungar-Kuba-Kuta dan Belat) dari 9 kursi yang diperebutkan, Partai Gerindra menduduki kursi ke 5 dengan perolehan 4296 suara, didampingi 7 partai lainnya yakni partai golkar yang berhasil mengamankan 2 (dua) kursi dengan perolehan 7623 suara (kursi ke 1 dan ke 9), disusul dengan Partai PAN sebesar 5558 suara (kursi ke 2), Partai PDIP 5430 suara (kursi ke 3), Partai Nasdem 4954 suara (kursi ke 4), Partai Hanura 2809 suara (kursi ke 6), Partai PKS 2789 suara (kursi ke 7) serta Partai Demokrat sebesar 2652 suara.
Sedangkan Dapil 4 (Meral-Tebing-Meral Barat) sebagai Dapil terpanas yang memperebutkan 11 Kursi, Partai Golkar dan Gerindra masing – masing berhasil mengamankan 2 kursi, dengan rincian Partai Golkar 11.690 suara (kursi ke 1 dan ke 5), Partai Gerindra 7.364 suara (kursi ke 2 dan ke 11) disusul partai lainnya yaitu Partai PDIP 6.670 suara (kursi ke 3), Partai Nasdem 5.558 suara (kursi ke 4), Partai PKS 3.540 suara (kursi ke 6), Partai PKB 3.377 suara (kursi ke 7), Partai Hanura 3.340 suara (kursi ke 8), Partai PAN 3.176 suara (kursi ke 9) dan Partai Demokrat 2915 suara (Kursi ke 10).
Kelvin melanjutkan, melihat perolehan Kursi yang didapat maka Partai Gerindra berhasil bertengger di 2 besar teratas sehingga berpeluang menduduki Wakil Pimpinan I DPRD Kabupaten Karimun.
“Insya Allah melihat perolehan kursi, Golkar tetap menjadi Pimpinan DPRD karena 6 Kursi mengantongi 26.402 suara, sementara Gerindra dan Hanura sama-sama mengantongi 4 Kursi, tapi karena perolehan Gerindra lebih besar yakni 15.102 suara dan Hanura hanya 13.585 suara, maka terdapat selisih 1.517 suara, sehingga kita optimis Gerindra menjadi Wakil Pimpinan I,” imbuhnya.