Karimun, Aurarakyat.com – Lembaga Adat Melayu (LAM) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau memberikan pernyataan tegas mengenai permasalahan yang terjadi di Pulau Rempang, Kota Batam. Dalam kesempatan itu, LAM Karimun turut menyampaikan sejumlah maklumat dari LAM Kepri terkait gesekan atau insiden yang menimpa masyarakat Pulau Rempang saat ini.
LAM Kepri sebagai payung negeri mendukung sepenuhnya program pemerintah untuk pembangunan segala bidang baik di pusat maupun daerah. Namun, pihaknya meminta agar membatalkan rencana relokasi 16 kampung tua masyarakat Melayu yang berada di Pulau Rempang dan Galang, Kota Batam.
“Pernyataan sikap ini kami sampaikan sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan kami untuk masyarakat Pulau Rempang. Semoga permasalahan yang terjadi sekarang dapat segera terselesaikan dengan baik,” ungkap Ketua LAM Karimun, Muhammad Firmansyah, Sabtu (10/9/2023).
